About Me

My photo
have facebook , have twitter

Wednesday, April 10, 2013

Tawa Dalam Perkemahan MALABAR 2012/2013

Prolog : Wuaaaah, lama juga gak update nih. Lagi males banget nulis, sueeer. Banyak kerjaan, tugas, dan capek. Tapi, berhubung masih suasana agak ceria, saya sempetin nulis deh.duit 

Kemarin, saya mengikuti kegiatan Perekemahan Malabar (Masa Pengenalan Pramuka Penegak Kota Banjar) di daerah perbatasan Kota Banjar, bertugas sebagai pantia keamanan. Malabar ini dilaksanakan selama 3 hari 2 malam pada saat awal semester pertama siswa baru, tepatnya setelah kegiatan MOPD. 


Seperti Malabar sebelumnya, pantita keamanan bertindak galak, tegas, garang, judes dan ketus. Pokoknya sifat yang membuat orang sakit hati dan dibenci harus dimiliki oleh seorang KN (keamanan). setan Ini bertujuan untuk membuat siswa baru menjadi lebih disiplin dengan segala tugas yang harus dilaksanakan dengan cepat, tepat, dan sopan. Tapi buka berarti ada perpeloncoan dalam menjalankan sebagai KN ini. Apalagi jika berkaitan dengan kekerasan yang sangat dilarang, sangat saya jauhi tindakan seperti itu.

Selama menjalankan tugas, seringkali saya tertawa-tertawa sendiri liat adik kelas yang bertindak aneh. Dan tak sedikit pula tawa itu berujung sakit perut akibat kelucuan yang dibuat oleh adik kelas ini. Betapa tidak, suasana yang serius nan 'panas' dengan nada-nada agak tinggi, membuat adik kelas ini bingung ketar-ketir berlari kesana kemari. Nah kebingungan mengakibatkan tingkah laku yang tak terkontrol, sehingga tindakan yang dilakukan oleh mereka menjadi salah tingkah (salting).

Sebagai contoh :
# Saya pernah marah-marah kepada salah seorang peserta (adik kelas) yang melakukan kesalahan karena tidak memakai peralatan yang telah di instruksikan. Ia mencoba menjelaskan dengan tubuh bergemetaran dan tangan yang bergerak kesana-kemari. Penjelasannya terbata-bata, namun saya mengerti maksudnya walaupun tidak sepenuhnya saya "pahami" menari. Ia berlari ke tendanya untuk mengambil peralatan itu. Langkahnya goyah, tubuhnya bergerak tak karuan. Berkali-kali mukanya menengok kebelakang, mungkin untuk memastikan saya tidak mencolok-colokan tongkat pada tubuhnya yang agak gemuk. Setelah didepan tenda, niatnya mau masuk, tapi ia malah menabrak bambu di depannya, yang mengakibatkan tenda sedikit miring. Sontak, ia pun tersipu malu sembari memegang kepalanya yang mungkin terasa sakit. Tapi ia terus berusaha masuk, dengan pantat terlebih dahulu dan badan berbalik ke arah saya. Saya langsung terbahak-bahak sambil menutup mulut dan berbalik badan agar tidak ketahuan peserta. gelakguling

# Ketika sedang memberi instruksi kepada beberapa peserta yang sedang berkumpul bermain gitar, saya melakukan kesalahan dalam pengucapan. Yang seharusnya mengucapkan 'sampah' tetapi malah tercampur dengan 'runtah' (sampah dalam bahasa sunda). "Adik, cepat masuk ke tenda lalu bersihkan rumsah disekitar tenda!". Perintah saya. 

Suasana hati yang sedang marah berubah menjadi bahan tawaan. Mereka yang awalnya ketakutan dengan raut muka gelisah, tiba-tiba tertunduk untuk melihat sampah-sampah yang ada, walaupun sebenarnya tidak ada sampah di bawahnya. Dalam hati, mereka pasti ingin tertawa terbahak-bahak sampai bercucuran air mata, namun mereka berpaling menutupi tawanya. Dan saya, saya langsung pergi ke tempat sunyi untuk meluapkan tindakan aneh nan bodoh ini sambil terpingkal-pingkal. gelakguling

# Ini kejadian teman saya. Ia mencoba memberikan perintah kepada peserta untuk mengambil air wudhu di mesjid. Entah itu pesertanya sedang terserang gangguan telinga atau karena suasana yang agak berisik, walaupun sebenarnya tidak ada suara berarti karena mereka sedang diam untuk mengantri wudlhu. "Adik, cepat ambil air wudhlu!" Perintahnya. "Maaf kak, saya tidak mengambil pintu, mungkin dia yang mengambilnya kak!" jawab peserta sembari menunjuk rekan di sampingnya. Rekannya tampak kebingungan mendengar tuduhan aneh itu.garupale

Nah dibalik itu semua, pasti terdapat banyak sekali hikmah dan pelajaran yang dapat diambil. Pengalaman yang takkan terlupakan bagi para peserta, seperti halnya saya ketika dulu menjalaninya.

Keterangan : Busyeet postingan ini panjang banget ya. Saya salut buat kalian yang berhasil ngebaca semuanya tanpa ketiduran! tepuktangan Hahaha.
*Gambarnya nanti menyusul.

View the original article here

No comments:

Post a Comment