About Me

My photo
have facebook , have twitter

Thursday, January 2, 2014

[Daily News 16/12/13] Juve dan Napoli Menang, Inter Milan Tersungkur

Signora1897 ers, dengan kemenangan 4-0 atas Sassuolo semalam, Juve membuktikan bahwa mereka bisa mengesampingkan kegagalan di Champions League (CL) dan semakin memantapkan posisi di puncak klasemen Serie A. Dengan pertandingan Milan-Roma baru dimainkan hari Senin, Juve sementara ini unggul enam poin dari pesaing terdekatnya Roma.

Gol-gol dari hattrick Carlos Tevez (15', 45' dan 68') dan Federico Peluso (28') menunjukkan dominasi Juve, yang menguasai bola 61% berbanding 39%. Jumlah delapan tembakan yang tepat mengarah ke gawang melawan kosong juga menunjukkan perbedaan kualitas permainan, dimana Kwadwo Asamoah dan Mauricio Isla merobek-robek kedua sayap Sassuolo.

Kemarin Asamoah diturunkan sebagai LCM, mengisi posisi Claudio Marchisio yang menjalani hukuman larangan main (karena akumulasi kartu kuning) dan ternyata, dribbling, akselerasi dan kecepatannya tidak dapat diantisipasi oleh Sassuolo. Memang pemain timnas Ghana ini masih melakukan beberapa kesalahan tetapi tercatat tiga peluang emas berhasil diraih Asamoah, satu diantaranya setelah dia melakukan gerakan cepat merubah arah dan menusuk masuk ke kotak penalti dan melewati dua pemain Sassuolo sekaligus. Akselerasi dan kecepatan inilah yang selama ini kurang dari trio starter reguler kita Arturo Vidal, Andrea Pirlo dan Paul Pogba.

Menurut penulis, Asamoah jauh lebih baik bermain di posisi aslinya yaitu LCM dan hanya karena Juve tidak memiliki LWB yang kompeten lah maka Asamoah ditempatkan disana. Mudah-mudahan penampilannya semalam membuat para petinggi Juve semakin yakin untuk mendatangkan seorang bek kiri yang baik, entah di winter atau summer mercato nanti.

Bila di sisi kiri-tengah ada Asamoah, maka di sisi kanan Isla juga menunjukkan permainan yang baik. Bila Asa menggunakan dribbling, akselerasi dan kecepatannya, maka Isla menggunakan crossing-crossingnya yang ampuh. Tercatat dia melakukan delapan crossing dan empat diantaranya akurat. Satu menjadi assist (seharusnya dua apabila Asa tidak gagal menyarangkan bola ke gawang kosong).

Makin lama Isla makin menunjukkan peningkatan di posisi RWB, terutama permainan menyerangnya. Berikutnya, pemain timnas Chile ini harus dapat membuktikan diri saat Juve melawan tim-tim tangguh dimana dia harus dapat bermain sama baiknya dalam menyerang dan bertahan.

***

Segera setelah pertandingan Juve-Sassuolo, dua tim yang tidak disukai kebanyakan Juventini, Napoli dan Inter Milan, saling berhadapan. Ini adalah pertandingan antara dua tim yang sama-sama baik dalam menyerang tetapi juga sama buruk dalam bertahan dan terbukti, Napoli mengalahkan Inter Milan dengan skor 4-2 melalui gol-gol Gonzalo Higuain (9'), Dries Mertens (39'), Blerim Dzemaili (41') dan Jose Callejon (81'). Sementara Inter Milan membalas melalui Esteban Cambiasso (35') dan Yuto Nagatomo (45').

Skor bisa menjadi tambah besar kalau saja Goran Pandev, yang baru saja masuk, tidak merebut “jatah” penalti Insigne dan tidak gagal mengeksekusi tendangan penalti di menit ke-92.

Walau keduanya baik dalam menyerang, penulis terus terang berpendapat pertahanan yang rapuhlah yang menentukan skor besar ini. Tiga CB Inter Milan Hugo Campagnaro, Andrea Ranocchia dan Rolando tidak mempu mengatasi kecepatan Dzemaili, Mertens dan Lorenzo Insigne dan tiga dari empat gol Napoli berakar dari masalah ini. Dilain pihak, bek-bek Napoli juga gagal mengatasi pergerakan Fredy Guarin yang meng-create kedua gol Inter Milan.

Napoli_InterMilan_MazzarriSeperti biasa, seusai pertandingan pelatih Inter Milan Walter Mazzarri cenderung menyalahkan wasit, yang memberi dua kartu kuning kepada Ricky Alvarez, daripada permainan timnya atas kekalahan ini.

“There was a series of terrible mistakes that changed the game. When we were in control and 3-2 down, Alvarez was harshly sent off. The first card was harsh too, as he tripped up. I saw far worse challenges that were worthy of a card. I think with 11 men against 11 we could’ve got back on level terms.

“Perhaps Tagliavento is unlucky with us, as we’ve had two defeats all season and both were with Tagliavento making many mistakes. The other loss was against Roma with a non-existent penalty. We’re unlucky with him, it keeps happening to us. Maybe Tagliavento is just out of shape.”

Pemilik baru Inter Milan, Erick Thohir, juga memberi komentar yang sama:

“The red card killed the game. Mistakes are part of the sport, but it was not a red card and that changed the match.”

Sepertinya kedua orang penting Inter Milan ini cocok. Namun di belakang layar, siapa yang tau? Menarik untuk disaksikan perkembangan hubungan antara Thohir-Mazzarri di musim ini.

Tidak bisa dikatakan betapa bersyukurnya penulis bahwa Mazzarri gagal menjadi pelatih Juve. Di akhir musim 2010/11, setelah memecat Gigi Delneri, tim manajemen memiliki beberapa calon pelatih baru. Gosipnya, Pavel Nedved condong ke Roberto Mancini sedangkan Beppe Marotta menginginkan Mazzarri. Akhirnya presiden Andrea Agnelli mengambil keputusan untuk menunjuk Antonio Conte, setelah pelatih kita ini meminta bertemu langsung dengan sang presiden.

Memang seperti inilah Mazzarri. Pelatih yang baik tetapi dari sisi mentalitas, sepertinya kurang. Bahkan Antonio Cassano pernah berkata bahwa Mazzarri adalah pelatih yang sangat baik tetapi buruk dari segi personal/kepribadian.

***

Dengan partai Milan-Roma baru dimainkan Senin malam/Selasa pagi ini, berikut adalah klasemen sementara giornata ke-16:

Klasemen_Giornata16

Milan perlu menang untuk dapat naik ke peringkat kedelapan dan terus berusaha mengejar posisi lima besar untuk dapat bermain di Europa League (EL). Dilain pihak, Roma juga perlu mengejar kemenangan supaya tidak tertinggal lebih jauh dari Juve. Sungguh akan menjadi pertandingan yang menarik.

Dan ini adalah pertandingan-pertandingan penting di giornata ke-17, yang juga merupakan giornata terakhir Serie A tahun ini sebelum memasuki liburan musim dingin (waktu CET):

Cagliari – Napoli (Sabtu malam)Atalanta – Juventus (Minggu)Roma – Catania (Minggu)Inter Milan – Milan (Minggu malam)

***

Signora1897 ers, jangan lupa, hari ini ada undian CL dan EL yang menentukan siapa bertemu siapa. Undian CL akan dilaksanakan pukul 12.00 CET (atau 18.00 WIB) dan EL pada pukul 13.00 CET (atau 19.00 WIB).

Forza Juve!!!

______________________________________________________________________________________

“I didn’t choose Juve. Juve chose me.” @dwicarta is just an ordinary guy who happens to bleed black-and-white since Roby Baggio wreaked havoc in 1990 World Cup in Italy. When time permits, he’d like to spend it on hoops and one of his passions: writing. One day he stumbled into juventus.theoffside.com and now here he is: doing his passion on his passion.


View the original article here

No comments:

Post a Comment