About Me

My photo
have facebook , have twitter

Sunday, November 17, 2013

[Daily News 14/11/13] Update Dari International Break Dan Vinovo

Martin Caceres membawa negaranya Uruguay selangkah lebih dekat ke Piala Dunia 2014. Tadi malam mereka menghempaskan tuan rumah Yordania dengan skor 5-0 di Amman. Tentunya ini adalah hasil yang sangat baik bagi Uruguay. Caceres sendiri bermain penuh selama 90 menit. Uruguay membuka skor di babak pertama melalui Maxi Pereira dan Cristian Stuani, sebelum menambah keunggulan di babak kedua melalui Nicolas Lodeiro, Cristian Rodriguez dan Edinson Cabani. Laga kedua akan berlangsung pada Selasa, 19 November di Montevideo.

Sementara itu, dari Inggris berita terakhir mengabarkan bahwa Arturo Vidal akan kembali ke Turin hari ini. Pemain tengah Cili ini berangkat ke London menjelang pertandingan persahabatan melawan Inggris, tetapi staf medis Cili menyatakan bahwa cedera paha kanan dirinya tidak akan pulih tepat waktu, oleh karena itu Vidal diizinkan untuk kembali ke Turin. Setibanya di Turin, Vidal akan memulai rehabilitasi di Vinovo didampingi staf medis Juventus dimana kabarnya ia akan absen sekitar 14 hari.

Penyerang Juventus, Fernando Llorente menyatakan rasa gembiranya dapat kembali La Furia Roja, julukan tim nasional Spanyol. Llorente mulanya tidak masuk dalam skuad pilihan pelatih Vicente Del Bosque, tetapi akhirnya dipanggil untuk menggantikan Diego Costa yang mengalami cedera.

“Saya sangat senang bisa kembali (kesini). Saya tidak menyangkanya dan merasa cukup terkejut. Saat ini sulit bagi saya untuk berada disini (tim nasional Spanyol) dan saya harus berjuang keras untuk bisa sampai disini. Tetapi satu tahun adalah waktu yang lama, waktu yang cukup untuk membuktikan kemampuan diri saya. Selalu menyenangkan untuk kembali ke tim nasional.

Saya mengalami periode adaptasi di Juventus dan sekarang saya merasa betah. Saya berusaha untuk beradaptasi secepat mungkin, memikirkan bahwa (periode) ini sangat sulit. Ketika saya datang, saya beradaptasi dengan kota baru, kawan-kawan baru serta beban latihan yang sangat berat, yang belum pernah saya jumpai sebelumnya. Awalnya saya merasa baik, tetapi latihan membuat saya kelelahan khususnya ketika kami berada di Amerika Serikat, sampai pada titik saya mengalami keraguan. Apalagi mengingat ada 5 penyerang, jadi kami semua berusaha mendapatkan tempat. Tetapi saya tidak pernah berpikir untuk pergi. Rumor-rumor itu diciptakan oleh media. Penting bagi saya untuk tetap berdiri tegak dan bekerja keras.

Antonio Conte memberikan saya kepercayaan. Ia berkata bahkan Platini dan Zidane awalnya memiliki kesulitan beradaptasi, karena Serie A memang berat. Tepat sebelum pertandingan melawan Real, Conte mengajak saya berbicara mengenai kendala-kendala fisik maupun mental yang saya alami. Yang mengejutkan saya dari Juventus adalah para individu-individu dalam klub ini, serta lingkungannya. Luar biasa. Mengagumkan bisa melihat Pirlo dalam latihan secara langsung. Sebelumnya saya belum mengetahui tentang Pogba, kecuali mendengar kabar Juve sungguh-sungguh ingin mendapatkannya. Dan kini saya tahu kenapa.”

Sementara itu Paul Pogba sendiri menyatakan rasa terima kasihnya kepada Juventus dan pelatih Antonio Conte. Berbicara dari kamp latihan Perancis, Pogba merasa Juventus telah mempercepat karirnya.

“Antonio Conte memberikan kepercayaan pada saya, dan saya merasa sangat baik. Juventus mempercepat karir saya. Saya baru 20 tahun dan telah bermain di Champions League.

Sekarang kami bersiap untuk pertandingan berikut dan berharap bisa mencapai Piala Dunia. Saya akan berusaha sebaik mungkin dan percaya pelatih (Deschamps) memanggil saya agar bisa memberikan kontribusi kepada tim. Di Juventus saya bermain lebih ke depan dibandingkan di Les Bleus, tetapi tidak masalah bagi saya untuk bermain sedikit ke belakang. Saya bisa bermain di kedua tempat.”

Restart At Vinovo

Setelah dua hari mendapatkan istirahat setelah menghadapi Napoli, para pemain Juventus kembali berlatih di Vinovo sore ini waktu setempat. Mulai dari pertandingan melawan Livorno, 24 November, Juve akan memainkan 7 pertandingan terakhir mereka pada tahun ini. Tentu saja latihan ini tidak akan diikuti oleh 12 pemain yang membela negara mereka masing-masing.

Akan tetapi kabarnya latihan akan kembali diikuti oleh beberapa pemain yang sebelumnya cedera: Stephan Lichtsteiner, Mirko Vucinic dan Giorgio Chiellini yang sudah bisa bergabung dengan rekan-rekan setim mereka, kendati porsi latihan mereka tidak seberat yang lain.

Kabar terakhir, Conte akan mempersiapkan formasi 4-3-3 untuk melawan Livorno. Ini dikarenakan Leonardo Bonucci dan Angelo Ogbonna, dua pemain yang bisa dimainkan Conte menjadi ball-playing defender akan absen. Selain itu kabarnya Conte siap mencoba tiga penyerang murni di depan, alih-alih menggunakan Claudio Marchisio di sayap. Konon, Carlos Tevez dan Sebastian Giovinco akan mendampingi Fernando Llorente di depan.

Conte Spills His Methods

Sementara itu Antonio Conte sendiri dalam sebuah coaching course internal klub pagi ini (waktu setempat) mengungkapkan beberapa rahasia di balik kesuksesannya memimpin Juventus. Berbicara sebelum Conte adalah dokter tim Luca Stefanini yang membawakan topik pentingnya nutrisi dan teknik medis kualitas terbaik dalam dunia olahraga.

Conte sendiri membawakan tactical video untuk mengilustrasikan konsep permainannya. Ia membeberkan metode kepelatihan tim utama Juventus, yang ia bawa meraih dua Scudetto berturut-turut. Selain pemahaman taktik, sang pelatih terbaik Italia juga menekankan pentingnya man-management dan teknik-teknik memotivasi pemain dan skuad.

Coaching course ini sendiri adalah serangkaian kelas diciptakan agar terdapat sebuah cetak biru filosofi yang mengalir dari tim utama hingga tim akademi Juventus yang termuda yaitu tim Pulcini, dan diikuti oleh semua staf kepelatihan akademi Juventus.

World class Conte is world class!

Carlitos Meets Pontifex

Carlos Tevez menjadi pemain Juventus pertama yang menjumpai pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Francis setelah kunjungan resmi klub pada 21 Mei lalu. Pada hari Senin, Tevez yang ditemani keluarganya mendapat kesempatan untuk bertemu Sri Paus secara pribadi. Turut menemani Tevez dan keluarga adalah general manager Juventus, Giuseppe Marotta.

Pada kesempatan langka ini, Carlitos membawa sebuah kenang-kenangan spesial untuk Paus yang sama-sama kelahiran Argentina: jersey Juventus bernomor 10! Ya Tevez memberikan kaus dirinya kepada Paus pertama dari kawasan Amerika Latin ini.

Beginilah kesan Tevez atas pertemuan yang menurutnya adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan, seperti yang ditulis pada akun twitter sang pemain:

“Terima kasih Holy Father telah menerima keluarga saya. Saya bangga karena Anda adalah orang Argentina, dan lebih dari apapun, karena anda begitu rendah diri.”

_________________________________________________________________________________________

Hit me @adityaregar and ask.fm/adityaregar

PS: Huge respect to this Pope. Truly G.O.A.T.


View the original article here

No comments:

Post a Comment