About Me

My photo
have facebook , have twitter

Sunday, November 17, 2013

[Preview Serie A Giornata 12] Juventus – Napoli : SIAGA 1 Juve!

Menjelang laga penting melawan Napoli dalam lanjutan giornata 12 Serie A 13/14, skuad Juventus dalam kondisi siaga 1. Dimulai dengan absennya Vucinic dan Lichtsteiner karena cedera, disusul kemudian dengan cederanya Chiellini dalam sesi latihan hari ini dan dipanggilnya Caceres ke timnas Uruguay, membuat skuad Juventus terasa berat sebelah saat menjamu Napoli di Juventus Stadium.

Memang pihak klub belum resmi menyatakan bahwa Chiellini akan absen melawan Napoli, namun pemberitaan media Italia menyebutkan hampir mustahil untuk Chiellini untuk dapat bermain minggu ini setelah cedera yang didapatnya. Tim medis sedang berusaha keras memulihkan cedera Chiellini saat ini.

Conte hanya memiliki Ogbonna sebagai satu-satunya alternatif yang paling masuk akal sebagai pelapis Chiellini jika tidak dapat pulih menjelang pertandingan nanti. Kabarnya Juventus sedang coba bernegoisasi untuk menahan Caceres setidaknya sampai dengan pertandingan melawan Napoli selesai, namun rasanya kesepakatan sulit terjadi.

Caceres - Tidak ada saat dibutuhkan Caceres – Tidak ada saat dibutuhkan

Semoga masih ada keajaiban terjadi, berharap saja cedera Chiellini tidak separah yang diperkirakan dan dia bisa bermain melawan Napoli. Karena kehilangan Chiellini akan menjadi kerugian besar untuk Juventus, apalagi Chiellini yang tidak bermain di Liga Champions karena kartu merah, seharusnya dalam kondisi kebugaran yang lebih baik dibanding pemain lainnya.

Tambahan:

Chiellini resmi tidak dipanggil ke dalam tim untuk menghadapi Napoli karena cedera. Caceres juga harus absen karena membela timnas Uruguay menjalani babak playoff menghadapi Jordania untuk memperebutkan satu tiket ke Piala Dunia 2014.Vucinic dan Lichtsteiner juga absen tetapi diperkirakan sudah pulih dan siap di giornata ke-13 tanggal 24 November antara Juventus-Livorno. Pepe diperkirakan kembali di bulan Desember.

20 Pemain Juve yang Dipanggil:

Portieri: 1 Buffon, 30 Storari, 34 RubinhoDifensori: 5 Ogbonna, 11 De Ceglie, 13 Peluso, 15 Barzagli, 16 Motta, 19 Bonucci, 33 IslaCentrocampisti: 6 Pogba, 8 Marchisio, 20 Padoin, 21 Pirlo, 22 Asamoah, 23 VidalAttaccanti: 10 Tevez, 12 Giovinco, 14 Llorente, 27 Quagliarella

Dalam sesi latihan, Conte kembali memainkan formasi 3-5-2, namun melihat kondisi dan pemain yang ada, bisa jadi Conte mengubah formasi permainan sesuai dengan kondisi skuad yang ada saat ini. Seperti yang dilakukannya saat bertemu Real Madrid di liga Champions, Conte mencoba formasi 4-3-3 yang terbukti efektif mengimbangi Madrid sepanjang pertandingan, bahkan dengan sedikit keberuntungan Juventus seharusnya bisa mengalahkan Madrid.

4-3-3 Conte mampu mengimbangi Madrid 4-3-3 Conte mampu mengimbangi Madrid

Namun dalam laporan langsung dari Vinovo, Tutto Juve menyebutkan tampaknya Conte akan memainkan formasi 3-5-2 dengan perkiraan pemain sebagai berikut :

Juventus 3-5-2: Buffon; Barzagli, Bonucci, Ogbonna; Isla, Vidal, Pirlo, Pogba, Asamoah; Tevez, Llorente.

Untuk lini depan, posisi Tevez jelas saat ini sulit untuk digeser striker lainnya. Namun untuk tandem Tevez, saat ini Llorente lebih favorit dibandingkan Quagliarella yang baru pulih cedera atau Giovinco yang lebih dipercaya Conte sebagai pemain pengganti.

Tevez - terus mencetak gol untuk Juventus Tevez – terus mencetak gol untuk Juventus

Dilini tengah, cederanya Lichtsteiner membawa berkah untuk Isla membuktikan bahwa dia pantas berada di Juventus. Di LWB, Asamoah adalah pilihan terbaik diantara yang terburuk untuk posisi tersebut, jelas prioritas utama Juventus di bursa transfer mendatang bukan lagi striker kelas TV plasma, namun Conte membutuhkan LB dan LWB yang berkelas.

Marchisio tampaknya akan dicadangkan kembali, karena mustahil untuk mengorbankan Pogba yang sedang bersinar terang saat ini. Pirlo dan Vidal jelas menjadi jaminan di lini tengah untuk memenangi duel dengan lini tengah Napoli yang tidak kalah hebatnya.

Yang cukup membuat cemas adalah lini belakang, dengan kebobolan 10 gol sampai dengan giornata 11, jelas lini belakang Juventus tidak sebaik 2 musim terakhir. Ditambah lagi dengan pincangnya pemain lini belakang saat ini, jelas Conte berpikir keras membangun tembok di belakang. Jika memang Chiellini gagal pulih pada waktunya, maka pilihan realistis Conte adalah Barzagli-Bonucci-Ogbonna. Dengan kiper sekelas Buffon, jika lini belakang konsentrasi dengan baik, paling buruk mereka hanya kebobolan 1 gol saja, syukur jika bisa kembali clean sheet di Serie A untuk ke 4 kalinya berturut-turut.

============================================

Napoli musim ini dibawah pelatih baru mereka, Rafael Benitez, membawa perubahan yang signifikan untuk Napoli musim ini. Napoli era Walter Mazzarri yang terkenal dengan formasi 3-5-2 nya tidak lagi digunakan Benitez musim ini. Benitez lebih memilih formasi 4-2-3-1 miliknya sendiri, dan hasilnya cukup memuaskan, sampai dengan giornata 11 ini, Napoli berada diperingkat 2 klasmen sementara Serie A dengan 28 poin. selisih 3 poin dengan AS Roma yang berada di capolista.

Kehilangan striker andalan mereka, Cavani, rupanya tidak berpengaruh besar. Kedatangan sejumlah pemain bintang seperti Higuain dan Callejon dari Real Madrid membuat Cavani cepat dilupakan fans Napoli. Juga kedatangan Mertens dari PSV Eindhoven dan semakin matangnya Hamsik membuat Napoli semakin kuat musim ini. Sementara di lini belakang kehadiran Albiol mampu mengkudeta Paolo Cannavaro ke bangku cadangan. Juga kehadiran Pepe Reina membuat gawang Napoli sulit ditembus dengan sejumlah penyelamatan berkelas miliknya.

Higuain & Callejon - warna baru Napoli Higuain & Callejon – warna baru Napoli

Gawatnya lagi, disaat Juventus harus kehilangan sejumlah pemain pilar, Napoli justru tengah menyambut kembalinya beberapa pemain mereka yang cedera, diantaranya Zuniga, Mesto dan Britos. Bahkan dikabarkan Mesto sudah kembali berlatih penuh dan akan diputuskan dalam 24 jam apakah akan dibawa ke Turin atau tidak.

Tambahan: Britos akhirnya dipanggil karena sudah pulih dari cederanya sedangkan Mesto dan Zuniga masih absen.

21 Pemain Napoli yang Dipanggil:

Portieri: 1 Rafael, 15 Colombo, 25 ReinaDifensori: 2 Uvini, 5 Britos, 21 Fernandez, 28 Cannavaro, 27 Armero, 33 AlbiolCentrocampisti: 11 Maggio, 17 Hamsik, 20 Dzemaili, 22 Radosevic, 85 Behrami, 88 InlerAttaccanti: 7 Callejon, 9 Higuain, 14 Mertens, 19 Pandev, 24 Insigne, 91 D. Zapata

Penjualan Cavani ke PSG seharga 63 juta euro membuat Napoli bebas bergerak di bursa transfer musim ini. Memiliki dana ekstra dan strategi mercato yang baik, Napoli menjadi ancaman serius untuk Juventus meraih hattrick scudetto kali ini. Penulis lebih kuatir dengan ancaman Napoli dibandingkan AS Roma sebagai pesaing Juventus merebut scudetto musim ini.

Pergerakan Higuain di depan gawang lawan jelas menakutkan lini belakang manapun, bukan hanya memiliki finishing maut tapi juga memiliki kemampuan membuka ruang dan memberikan umpan-umpan cantik. Dengan dukungan pemain seperti Hamsik, Mertens dan Callejon, jelas Higuain sama berbahayanya seperti Cavani. Berikut perkiraan formasi yang akan dimainkan Benitez saat melawan Juventus.

Napoli 4-2-3-1: Reina; Maggio, Albiol, Fernandez, Armero; Inler, Behrami; Callejon, Hamsik, Mertens; Higuain.

============================================

Juventus harus bermain seperti saat mereka bertemu Madrid lalu, menekan sejak awal pertandingan dan terus mendominasi penguasaan bola. Dengan cara demikian peluang untuk mencetak gol lebih terbuka lebar daripada bertahan dan melakukan serangan balik. Lini belakang Juventus juga harus fokus dan disiplin menjaga pergerakan Higuain yang berbahaya. Lini tengah Juventus juga harus mampu meredam dukungan lini tengah ke lini depan Napoli. Yang perlu diingat, mesin gol Napoli bukan hanya Higuain semata, Callejon, Mertens dan Hamsik bisa muncul dari lini kedua dan mencetak gol disaat Higuain dikawal ketat.

Higuain vs Tevez - Siapa yang lebih tajam? Higuain vs Tevez – Siapa yang lebih tajam?

Tevez dan Llorente akan berusaha keras ntuk membobol gawang Reina. Khusus untuk Tevez, pertandingan ini sekaligus menjadi ajang pembuktian, siapa yang lebih baik, dia atau Higuain, keduanya pernah berduet di lini depan timnas Argentina beberapa tahun lalu. Kini Tevez sudah mulai dilupakan dari timnas, sementara Higuain masih dipanggil ke timnas Argentina. Tentu Tevez ingin membuktikan bahwa dirinya masih pantas memperkuat timnas Argentina.

Dengan semangat permainan seperti melawan Madrid Rabu lalu ditambah dukungan penuh dari fans di Juventus Stadium, penulis tetap menjagokan Juventus meraih 3 angka penuh dikandang dengan skor kemenangan 2-1 atas Napoli. Seperti yang dikatakan Conte, melawan Real Madrid justru membuat Juventus semakin kuat dan solid. Anda setuju teman-teman?

============================================


View the original article here

No comments:

Post a Comment